Ayah memainkan peran penting dalam menjaga keuangan keluarga. Memutuskan untuk menjadi orang tua adalah pilihan yang sulit. Selama tumbuh kembang si kecil, orang tua harus selalu "hadir" secara mental, fisik, dan finansial. Mengambil keputusan terbaik untuk masa depan anak-anak mereka membutuhkan banyak waktu dan tenaga dari orang tua.
Lebih-lebih lagi bagi seorang ayah yang menjadi kepala keluarga dan bertanggung jawab atas banyak keputusan, termasuk keputusan keuangan.
Ayah tidak hanya harus memberi nafkah, tetapi juga harus tahu cara mengelola uang setiap bulan.
Dalam rangka memperingati Hari Ayah Nasional, 12 November, mari kita bicara tentang peran ayah dalam mengelola keuangan keluarga.
Peran Ayah dalam Mengelola Keuangan Keluarga
Sebagai seorang ayah yang baik, ayah seringkali harus memprioritaskan kebutuhan keluarganya daripada kebutuhan dirinya sendiri. Menurut Sikapi Uangmu dan Kompas.com, ayah harus bertanggung jawab atas keuangan keluarganya dalam tiga cara.
1. Pencari nafkah
Tugas pertama seorang ayah dalam keluarga adalah mencari nafkah. Namun demikian, wajar jika istri bekerja untuk menambah pendapatan keluarga. Apabila Anda sudah berkomunikasi dengan pasangan Anda, hal ini tidak akan menjadi masalah.
Pembicaraan tentang hal ini dapat dimulai bahkan sebelum pernikahan jika memungkinkan. Ini akan membantu Anda lebih mudah merencanakan apa yang ingin Anda lakukan di rumah.
2. Menteri keuangan keluarga
Ibu adalah menteri keuangan keluarga. Ibu biasanya bertanggung jawab untuk menyusun anggaran bulanan, bahkan lengkap dengan semua detailnya. Ibu mengawasi keuangan keluarga, termasuk menilainya.
Ayah adalah Menteri Perencanaan Keuangan Keluarga jika ibu adalah Menteri Keuangan Keluarga.
Ayah adalah orang yang bertanggung jawab atas pengelolaan keuangan keluarga dan bertanggung jawab untuk merencanakan dan mengelola aset keluarga.
Untuk alasan ini, tidak hanya ibu tetapi juga ayah harus memiliki pengetahuan keuangan yang baik. Setidaknya, ayah harus tahu bagaimana uang dimasukkan dan berapa banyak yang dihabiskan keluarga setiap bulan.
3. Pengambil keputusan keuangan Ayah dan ibu berbicara satu sama lain tentang semua hal, termasuk masalah keuangan. Namun, sebagai ketua keluarga, ayah memiliki keputusan akhir.
Seorang ayah harus memiliki pemahaman yang baik tentang keuangan agar dia dapat membuat keputusan yang tepat. Ini termasuk pengetahuan tentang jumlah dana yang tersedia, porsi utang yang harus dibayar, perlindungan keuangan, dan investasi.
Kebutuhan keuangan setiap keluarga dapat berubah setiap bulan, karena semua keluarga memiliki kebutuhan yang berbeda. Ada saat-saat ketika Anda tidak dapat menabung karena pemasukan yang kurang atau pengeluaran yang lebih banyak, meskipun Anda telah mengatur pos untuk semua pengeluaran. Ayah harus membuat keputusan yang sangat cerdas dalam situasi serupa.
Jangan tunggu hingga terlambat atau asuransi sampai menolak Anda! Segera pertimbangkan untuk memiliki asuransi kesehatan, asuransi jiwa, atau asuransi dwiguna, untuk memastikan bahwa Anda dan orang-orang yang Anda cintai terlindungi dengan baik. Melalui asuransi, Anda bisa merasa tenang menghadapi masa depan yang penuh ketidakpastian, karena Anda sudah siap dengan segala risiko yang ada. Silahkan menghubungi JohnAgent untuk berkonsultasi secara langsung ataupun secara online. Email ke support@johnagent.biz.id untuk informasi lebih lanjut. JohnAgent berkomitmen untuk menjaga keamanan data dan privasi Anda. Data Anda hanya digunakan untuk membantu kebutuhan asuransi Anda.